Safari di Tanzania

safari tanzania

Safari pada dasarnya adalah perjalanan darat dalam konteks petualangan dan rekreasi. Safari biasanya dilakukan oleh wisatawan di Afrika untuk mengamati, mengambil gambar atau film margasatwa di habitat alaminya. Dahulu, safari bermakna perburuan binatang-binatang besar. Saat ini trip safari selain sebagai rekreasi petualangan juga dilakukan untuk mendukung upaya program ekoturisme dan konservasi.

Kegiatan safari biasanya dilakukan dibeberapa taman nasional atau kawasan konservasi yang tersebar di beberapa negara seperti Afrika selatan, Namibia, Tanzania, Kenya, Botswana, Malawi, Mozambique, Zambia, Zimbabwe, Uganda dan Rwanda. Di tips dan cerita kali ini kita akan mengupas beberapa tempat safari di Tanzania yang sangat layak untuk bisa kalian kunjungi. Beberapa lokasi tersebut antara lain:

Taman Nasional Arusha

safari tanzania

Taman Nasional Arusha, adalah taman kecil yang terletak sekitar 30 km sebelah timur laut kota Arusha. Akses yang sangat bagus menuju kesana menjadikan taman nasional ini tempat yang bagus jika ingin melakukan Safari tanpa menginap. Meskipun hanya berukuran 137 km persegi, namun bermacam habitat binatang dapat ditemukan disini. Tanda yang paling menonjol di sini adalah Gunung Meru, puncak tertinggi kedua di Tanzania.

Taman ini juga berisi miniatur kawah gunung berapi (Kawah Ngurduto), sungai (Sungai Jekukumia), hutan hujan dataran tinggi, hutan akasia dan serangkaian danau kawah (Danau Momella).

Taman Nasional Arusha adalah rumah bagi monyet Colobus, monyet beludru, kerbau, kuda nil, gajah, dan jerapah. Unggas air juga sangat banyak di sini. Taman ini menawarkan banyak pemandangan indah, termasuk pemandangan Gunung Kilimanjaro dan Gunung Meru yang spektakuler.

Taman Nasional Danau Manyara

safari tanzania

Taman Nasional Danau Manyara terletak 125 km di barat Arusha antara tebing Great Rift Valley dan Danau Manyara. Taman ini memiliki luas 330 km persegi, dimana Danau Manyara mencakup seekitar 70% dari total area. Taman ini memiliki beberapa habitat binatang seperti di retakan tebing, hutan akasia dan area padang rumput terbuka.

Penghuni taman paling terkenal adalah singa panjat pohon, yang kadang-kadang terlihat di cabang-cabang pohon akasia. Hewan lain yang dapat ditemukan disana termasuk kawanan besar kerbau, gajah, jerapah, impala, monyet, baboon, kuda nil serta jutaan burung pelikan dan flamingo. Taman Nasional ini pun masih dapat dikunjungi tanpa menginap.

 

Kawasan Konservasi Ngorongoro

safari tanzania

Terletak di lembah hasil retakan yang besar, Kawasan Konservasi Ngorongoro adalah patahan raksasa kerak bumi. Di dalam bentang alam yang indah dan unik ini terdapat danau soda alkali, serangkaian puncak dan gunung berapi, hutan hujan lebat, dataran luas, situs-situs archeologis dan desa-desa penduduk suku Masai. Kawasan lindung ini adalah tanah semi-nomaden Masai, yang dapat terlihat merumput ternak mereka yang luas.

Meskipun pemerintah Tanzania telah mencoba untuk mendorong warga suku Masai untuk merubah kebiasaan hidup mereka dan beradaptasi dengan kehidupan modern, namun suku Masai tetap menolak untuk berubah. Saat berkunjung kesana, mengunjungi perkampungan dan rumah suku Masai yang terbuat dari lumpur dan kotoran binatang dan disebut Boma ini adalah suatu keharusan. Anda akan disuguhi tarian tradisional suku pemburu singa ini.

Kaldera Ngorongoro

safari tanzania

Kaldera Ngorongoro yang berada di kawasan konservasi Ngorongoro merupakan salah satu kaldera terbesar didunia. Kaldera yang berdiameter 20km ini memiliki dasar kawah seluas 265 km persegi dan merupakan rumah bagi 30,000 spesies binatang.

Kawah ini sangat terkenal karena merupakan habitat badak hitam yang hampir punah. Hewan lain yang bisa dilihat disini termasuk gajah, kerbau, zebra, rusa kutub, rusa, monyet, dan pemangsa yang selalu lapar termasuk singa dan hyena.

 

Taman Nasional Serengeti

safari tanzania

Taman Nasional Serengeti, yang luasnya mencapai 14.763 km persegi, adalah taman nasional terbesar di Tanzania dan juga suaka margasatwa paling terkenal di dunia. Lebih dari tiga juta hewan buruan besar mendiami padang rumput bergulir ini, yang dikenal sebagai ‘dataran tak berujung’.

Di sini pengunjung dapat menyaksikan migrasi unik hampir 1,5 juta wildebeest yang melakukan perjalanan sejauh 1.000 km untuk mencari padang rumput baru, dari dataran tengah ke lubang air permanen di koridor taman. Sekitar 35 spesies hewan biasa dapat diamati termasuk ‘lima besar’ – gajah, badak, singa, macan tutul, kerbau – dan kelompok besar wildebeest, rusa dan zebra.

 

Ngarai Olduvai

safari tanzania

Ngarai Olduvai dikenal sebagai ‘tempat lahir umat manusia’. Melalui penggalian yang dilakukan oleh Dr. Louis Leakey dan istrinya Mary, ditemukan banyak peninggalan yang berusia hampir dua juta tahun yang lalu. Sisa-sisa peninggalan manusia paling awal ditemukan di daerah ini yang merubah teori tentang bagaimana manusia berevolusi. Temuan tengkorak yang terkenal, fosil-fosil lain dan artefak dari batu telah memperkuat keyakinan bahwa Afrika adalah tempat kelahiran manusia prasejarah.

Ada museum kecil di sini yang menampilkan beberapa temuan dari wilayah ini. Ngarai Olduvai terletak di antara dua suaka margasatwa besar, Kawah Ngorongoro dan Taman Nasional Serengeti.

 

Taman Nasional Tarangire

safari tanzania

Taman Nasional Tarangire mencakup area sekitar 6.700 km persegi dan terletak di sebelah selatan dataran rumput terbuka yang luas di tanah suku Masai bagian selatan, sekitar 115 km dari Arusha. Ini adalah taman nasional terbesar keenam di Tanzania dan merupakan rumah bagi populasi gajah Afrika terbesar di Tanzania.

Taman ini dinamai dari nama sungai yang melewati kawasan ini, Sungai Tarangire. Sungai ini merupakan sumber air permanen bagi penghuninya. Sungai itu menarik banyak kawanan burung liar, wildebeest, zebra, rusa, singa, leopard dan predator lainnya. Binatang lain yang menghuni kawasan ini adalah kerbau, jerapah, babi hutan dan impala. Pohon baobab raksasa yang menawan dan jajaran gunung berapi menambah keindahan pemandangan di taman nasional ini.

Danau Natron

safari Tanzania

Danau Natron adalah danau garam di Lembah Rift Tanzania, yang terletak di utara Kawasan Konservasi Ngorongoro, dekat perbatasan Kenya. Gunung Ol Doinyo Lengai yang merupakan gunung berapi aktif, mendominasi pemandangan di kawasan ini. Daerah sekitar danau sendiri merupakan daerah yang semi-kering dan berdebu.

Flamingo adalah satu-satunya binatang yang mendominasi di danau ini. Meskipun jutaan flamingo membuat rumah mereka di danau, memakan alga, namun danau ini bukanlah habitat yang baik untuk binatang. Satu-satunya ikan di perairan ini adalah ikan nila basa.

Danau ini memiliki lebar 200 km persegi dan kedalaman kurang dari 4,5 meter, tetapi ukuran badan air bervariasi tergantung pada curah hujan dan penguapan. Juli dan Oktober adalah musim kawin flamingo dan waktu terbaik untuk berkunjung. Namun, pengunjung ke tempat ini biasanya lebih banyak untuk menikmati pemandangan daripada untuk mengamati satwa liar.

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *