Tanjung Puting pada awalnya merupakan cagar alam dan suaka margasatwa yang ditetapkan oleh Pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1937. Selanjutnya pada tanggal 25 Oktober 1996, Tanjung Puting ditunjuk sebagai Taman Nasional dengan luas seluruhnya 415.040 hectare. Secara geografis taman nasional ini meliputi wilayah Kecamatan Kumai di Kotawaringin Barat dan kecamatan Hanau serta Seruyan Hilir di Kabupaten Seruyan. Sebelumnya pada tahun 1977, Suaka Margasatwa Tanjung Puting telah dimasukkan ke dalam daftar Cagar Biosfer di Indonesia yang ditetapkan oleh UNESCO. Suaka alam ini awalnya ditujukan untuk perlindungan orang utan (Pongo pygmaeus) dan bekantan (Nasalis larvatus).
Saat ini kawasan TN Tanjung Puting merupakan rumah bagi sekitar 38 jenis mamalia. Beberapa jenis reptil seperti buaya sinyulong, buaya muara, dan labi-labi. Taman Nasional ini memiliki beberapa tipe ekosistem, yaitu hutan tropika dataran rendah, hutan tanah kering (hutan kerangas), hutan rawa air tawar, hutan rawa gambut, hutan bakau atau mangrove, hutan pantai, dan hutan sekunder.
Pada trip Tanjung Puting live on board ini, kita akan mengarungi Sungai Sekonyer dari muaranya masuk kedalam area taman nasional Tanjung Puting dan mengunjungi beberapa spot-spot menarik selain tentu saja melihat kehidupan orang utan dan siamang serta satwa-satwa lainnya. Anda juga akan diajak merasakan camp didalam hutan, menanam pohon dan tentu saja merasakan keramahan dan budaya khas Indonesia. Jangan bertanya tentang keindahan tempat-tempat yang akan dikunjungi tersebut. Itu adalah destinasi wisata kelas dunia !
So Touaregs, tunggu apalagi, ayo gabung bareng kami untuk menjelajahi dan menyaksikan luar biasa indahnya Indonesia….